Komputrobotika

Belajar Programming, AI & Teknologi Masa Depan

Membandingkan Pelacakan Waktu Belajar FLOWER dan Standar SCORM

FLOWER

Ditulis oleh Reza Ervani pada 02 July 2025 13:03


 Bagaimana “pelacakan waktu belajar” di-implementasikan sekarang di FLOWER

Alur Lokasi kode Ringkasan mekanisme
Menandai aktivitas selesai app_user.py ­→ tandai_selesai() Ketika pengguna menekan tombol “Selesai”, server men‐insert (atau upsert) satu baris ke tabel aktivitas_selesai berisi aktivitas_id, user_id dan stempel timestamp (waktu).
Menilai/menyimpan skor kerjakan_quiz() & mulai_ujian() Setelah kuis / ujian, jumlah_benar, skor, dll. juga disimpan di tabel yang sama (atau di hasil_ujian).
Cek progress per sub-materi submateri_completed() Fungsi memeriksa apakah semua aktivitas dalam sub-materi sudah punya baris di aktivitas_selesai.
Menghitung progress kelas dashboard_user() & masuk_kelas() Menghitung total aktivitas vs selesai (COUNT …) untuk memunculkan persen kemajuan & status “kunci / buka”.
Tracking agregat (admin) tracking_user() & tracking_siswa_list() Admin dapat melihat daftar aktivitas yang sudah selesai, skor, dll. via kueri join ke tabel‐tabel di atas.

 

Yang sebenarnya tersimpan hanyalah cap waktu penyelesaian aktivitas (tanggal & jam). Tidak ada pencatatan berapa lama tab/video dibuka, berapa kali user pause/seek, lama membaca teks, dll.—hanya “sudah diklik selesai” atau skor ujian.

 Perbandingan dengan standar pelacakan internasional

Standar / Praktik Apa yang diharapkan Gap pada implementasi sekarang
SCORM 1.2 / 2004 Menyimpan cmi.core.total_time, session_time, status “completed/passed”, data penilaian; komunikasi JavaScript ↔ LMS. Tidak ada konsep session_time atau paket konten SCORM; tidak menghitung durasi sebenarnya.
xAPI (Tin Can) Setiap interaksi diwakili “statement” JSON → LRS (verb : experienced, paused, answered, dll.) dengan result.duration. Sistem belum menerbitkan statement; satu tabel sederhana tidak cukup detail.
ISO 21001 / EOMS Menekankan learning analytics berkelanjutan untuk perbaikan mutu; rekaman bukti kemajuan & waktu belajar. Analytics masih dasar; tidak ada visualisasi dashboard analitik menyeluruh.
Quality Matters / E-learning QA frameworks Minta bukti bahwa aktivitas & pelacakan kemajuan transparan kepada pelajar; indikator time-on-task dipublikasikan. Mahasiswa hanya melihat persen kemajuan; tidak ada estimasi “perkiraan waktu” atau log detail untuk refleksi diri.
← Kembali
Iklan
iklan1
Tautan Terkait